Hai hallo semuanyaaa..
Jadi, ini adalah blog pertama ku, eh nggak sih, dulu pernah bikin blog juga tapi cuman iseng, terus karena nggak bisa mainnya---kok kayaknya main kata-katanya kurang tepat ya, yaudah pokoknya itu---, akhirnya udah nggak pernah dibuka.
Sebenarnya tujuan bikin akun ini sih juga cuma buat iseng-iseng aja, sama kayak yang dulu pertama kali buat. Cuma buat pelampiasan dari kegabutan ketika libur sekolah melanda (ciyaa bisa aja ngomongnya~). Mungkin nanti kalau udah sibuk sekolah, blog ini juga jarang update.
Baru-baru ini sebenarnya aku punya akun Tumblr sih yang isinya juga aku buat nulis-nulis nggak jelas gitu, tapi lama kelamaan akunya jadi bosan gitu setiap mau ngebuka aplikasi itu. Karna akun-akun yang aku follow itu biasanya nge blog kayak poems or quotes about love yang kesannya bagi aku terlalu menye-menye.
Awalnya sih pas ngebaca puisi kayak begituan, wah heboh banget kayak "ih puisi ini kok ngena banget ya," "eh ini aku banget tau nggak sih" seperti itu, tapi lama kelamaan, titik kejenuhan ku mulai muncul ke permukaan dan aku harus cepat-cepat mencari hal baru yang dapat jadi pelampiasan pikiran-pikiran rancu ku yang super tidak jelas (( bedanya rancu sama tidak jelas apa ya? :") ))
Terus aku juga mau ngomongin tentang maksut dari web adress ini.
secangkirtemaram
Hmm, sebenarnya nggak ada kayak filosofi-filosofi gitu sih dibalik kalimat itu. Cuma pas itu bingung mau pakai apa buat web adressnya, tiba-tiba coba aja nyari kata-kata apa yang lagi hectic sekarang.
Errr, bukan tentang hectic nya sih lebih tepatnya, tapi tentang apa yang lagi digemari sama mayoritas orang-orang pada era sekarang. Yang biasanya muncul di novel-novel romansa yang selalu dihubung-hubungkan dengan cinta itu tuhh, apa ya biasanya?
Yup, senja!
Mulai dari puisi, lagu, novel, dan film, mayoritas selalu menyangkut pautkan tentang senja. Aku pribadi sih nggak tau makna sebenernya yang ada dibalik senja itu apa.
Ada yang bilang senja itu kadang berwarna merah merona kadang berwarna gelap, tapi langit selalu menerima senja apa adanya.
Aku nggak tahu sih apa definisi senja bagi diriku sendiri karena aku bukan 'penikmat senja' cuman ya kalau liat senja yang warna nya merah merona campur jingga ungu gitu kayak enak gitu ngeliatnya, terlepas dari filosofi yang yerkandung
"kok kamu tiba-tiba bahas senja sih? Nggak nyambung"
Ehm, jadi nama lain dari senja itu temaram, menurut internet sih. Terus, karena kata "senja" udah terlalu mainstream, makanya aku pakai kata temaram
Terus maksud dari "secangkir" nya sih aku nggak tau ya, tiba tiba kepikiran aja, dan langsung kayak "wah bagus nih," gitu.
Udah deh segini dulu untuk awalannya. Doakan aku rajin update tulisan yaa dan semoga tulisan ku bisa menginspirasi kalian ((lebay))
Jadi, ini adalah blog pertama ku, eh nggak sih, dulu pernah bikin blog juga tapi cuman iseng, terus karena nggak bisa mainnya---kok kayaknya main kata-katanya kurang tepat ya, yaudah pokoknya itu---, akhirnya udah nggak pernah dibuka.
Sebenarnya tujuan bikin akun ini sih juga cuma buat iseng-iseng aja, sama kayak yang dulu pertama kali buat. Cuma buat pelampiasan dari kegabutan ketika libur sekolah melanda (ciyaa bisa aja ngomongnya~). Mungkin nanti kalau udah sibuk sekolah, blog ini juga jarang update.
Baru-baru ini sebenarnya aku punya akun Tumblr sih yang isinya juga aku buat nulis-nulis nggak jelas gitu, tapi lama kelamaan akunya jadi bosan gitu setiap mau ngebuka aplikasi itu. Karna akun-akun yang aku follow itu biasanya nge blog kayak poems or quotes about love yang kesannya bagi aku terlalu menye-menye.
Awalnya sih pas ngebaca puisi kayak begituan, wah heboh banget kayak "ih puisi ini kok ngena banget ya," "eh ini aku banget tau nggak sih" seperti itu, tapi lama kelamaan, titik kejenuhan ku mulai muncul ke permukaan dan aku harus cepat-cepat mencari hal baru yang dapat jadi pelampiasan pikiran-pikiran rancu ku yang super tidak jelas (( bedanya rancu sama tidak jelas apa ya? :") ))
Terus aku juga mau ngomongin tentang maksut dari web adress ini.
secangkirtemaram
Hmm, sebenarnya nggak ada kayak filosofi-filosofi gitu sih dibalik kalimat itu. Cuma pas itu bingung mau pakai apa buat web adressnya, tiba-tiba coba aja nyari kata-kata apa yang lagi hectic sekarang.
Errr, bukan tentang hectic nya sih lebih tepatnya, tapi tentang apa yang lagi digemari sama mayoritas orang-orang pada era sekarang. Yang biasanya muncul di novel-novel romansa yang selalu dihubung-hubungkan dengan cinta itu tuhh, apa ya biasanya?
Yup, senja!
Mulai dari puisi, lagu, novel, dan film, mayoritas selalu menyangkut pautkan tentang senja. Aku pribadi sih nggak tau makna sebenernya yang ada dibalik senja itu apa.
Ada yang bilang senja itu kadang berwarna merah merona kadang berwarna gelap, tapi langit selalu menerima senja apa adanya.
Aku nggak tahu sih apa definisi senja bagi diriku sendiri karena aku bukan 'penikmat senja' cuman ya kalau liat senja yang warna nya merah merona campur jingga ungu gitu kayak enak gitu ngeliatnya, terlepas dari filosofi yang yerkandung
"kok kamu tiba-tiba bahas senja sih? Nggak nyambung"
Ehm, jadi nama lain dari senja itu temaram, menurut internet sih. Terus, karena kata "senja" udah terlalu mainstream, makanya aku pakai kata temaram
Terus maksud dari "secangkir" nya sih aku nggak tau ya, tiba tiba kepikiran aja, dan langsung kayak "wah bagus nih," gitu.
Udah deh segini dulu untuk awalannya. Doakan aku rajin update tulisan yaa dan semoga tulisan ku bisa menginspirasi kalian ((lebay))
Komentar
Posting Komentar